- Batu Qur'an
- Saya pernah beberapa kali ziarah
ke maqom Syech Mansyurudin cikaduwen Banten, ada satu tempat yang
menarik hati saya yaitu sebuah batu besar yang bertuliskan Alquran ,
orang menamai tempat tersebut dengan Batu quran . Hal yang saya dengar
tentang batu quran tersebut timbul karena Syech mansyurudin seorang
ulama min auliyaillah pada waktu berada di Mekkah menyelam di sumur
Zam-zam dan timbul di suatu mata air yang terdapat didaerah cibulakan
banten , mata air tersebut memancur sangat deras lalu Syech Mansyurudin
mengambil Alquran untuk menghentikan laju mata air yang memancur deras
tersebut hingga akhirnya pancuran air tersebut dapat dihentikan dan
Alquran tersebut berubah menjadi sebuah batu , lalu syech mansyurudin
mengukir batu tersebut dengan jari telunjuknya.
- Syekh Maulana Mansyuruddin dikenal
dengan nama Sultan Haji, beliau adalah putra Sultan Agung Abdul Fatah
Tirtayasa (raja Banten ke 6). Sekitar tahun 1651 M. Beliau menikah
dengan gadis dari desa Cikoromay banten bernama Nyi Mas Ratu Sarinten
dan dikarunia anak bernama Muhammad sholih . Beliau merupakan salah satu
ulama yang menyebarkan Islam di Banten selatan. Menurut cerita Beliau
terkenal sakti dan dapat bersahabat dengan bangsa Jin . Suatu ketika
Syech Mansyurudin berjalan kesebuah hutan lalu tiba tiba Beliau
mendengar Aungan Harimau yang merintih kesakitan. Ketika dihampiri oleh
Syech Mansyurudin Harimau tersebut tengah terjepit pada suatu pohon
besar. Lalu Syech mansyurudin menolong Harimau tersebut melepaskan dari
himpitan kayu , setelah dibebaskan harimau tersebut mengaung dan
menunduk dihadapan Syech Mansyurudin. Dengan karomah yang beliau Miliki
syech mansyurudin dapat bercakap cakap dengan harimau tersebut. Kata
Syech Mansyurudin kepada harimau tersebut ‘Engkau atas izin Alloh telah
aku selamatkan , maka aku minta pada engkau dan anak turunanmu untuk
tidak mengganggu keluarga dan anak keturunanku” . Sang Harimau pun
menyanggupinya. Hingga saat ini berkembang cerita bahwa anak keturunan
syech Mansyurudin dapat menaklukan harimau .
- Syekh Maulana Mansyuruddin
meninggal dunia pada tahun 1672M dan di makamkan di Cikaduen Pandeglang
Banten. Hingga kini makam beliau sering diziarahi oleh masyarakat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar